Pangkoarmada II Pimpin Briefing Awal Latopslagab TA. 2020

Dalam rangka meningkatkan profesionalisme prajurit. Koarmada II menyelenggarakan Latihan Operasi Laut Gabungan (Latopslagab) TA. 2020, Panglima Komando Armada II (Pangkoarmada II) Laksda TNI Heru Kusmanto selaku Direktur latihan memimpin Briefing awal Latihan yang bertempat di Gedung Puslatkaprang Kolatarmada II, pada Senin (31/8).

Kegiatan latihan yang mengambil tema “Koarmada II melaksanakan Latihan Operasi Laut Gabungan di laut Jawa dan laut Bali dalam rangka mendukung tugas TNI AL” ini akan dilaksanakan mulai tanggal 31 Agustus hingga 15 September 2020 mendatang.

Dalam kegiatan latihan ini, melibatkan sebanyak 1.137 personel dan 12 KRI Satuan Tugas Laut (Satgasla), 3 KRI Pertahanan Udara Pangkalan (Hanudlan), 5 Pesawat udara (Pesud)TNI AL dan 2 helly panter Satuan Tugas Udara (Satgasud), serta 2 Pesawat udara (Pesud) TNI AU unsur kawan.

Pangkoarmada II menyampaikan, “Latihan Operasi Laut Gabungan (Latopslagab) TA. 2020 yang kita selenggarakan di wilayah kerja Koarmada II ini, bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dan menguji kemampuan tempur unsur-unsur/kapal pemukul dan pengawaknya dalam pelaksanaan operasi laut gabungan serta mensinergikan kemampuan unsur-unsur/kapal pemukul dengan unsur terkait sebagai unsur utama dalam rangka memperoleh keunggulan di laut,” ujarnya.

“Latihan ini juga bertujuan untuk mengoptimalkan satuan-satuan yang ada di Koarmada II, seperti dari Kopaska dan satuan dari dukungan lain seperti Diskomlek, Diskes juga Puspenerbal yang ikut mendukung pelaksanaan latihan ini. Selain itu juga, satuan dukungan informasi dari Dinas Penerangan TNI AL untuk memperlancar juga membuat latihan ini lebih realistis lagi di lapangan serta untuk meningkatkan profesionalisme prajurit sekaligus untuk menguji kesiapan dan kesiapsiagaan Koarmada II dengan Alutsista yang ada saat ini, sehingga sewaktu-waktu kita diperintahkan untuk mengemban tugas dalam mengamankan perairan seluruh yurisdiksi Nasional Indonesia, kita selalu siap,” lanjut Jenderal Bintang dua dipundak ini.

Heru-sapaan orang nomor satu di Koarmada II ini juga menambahkan, “Karena kondisi saat ini masih dalam masa pendemi Covid-19 tentunya selama pelaksanaan kegiatan latihan ini  tetap menerapkan protokol kesehatan baik selama gladi posko maupun tahap pelaksanaan manuver lapangan”, pungkasnya.

Related posts