Bandung, PW: Kodiklat Angkatan Darat telah mengalami validasi organisasi sesuai dengan Peraturan Kasad Nomor Perkasad/26/ XII/2019 diantaranya peningkatan status Pusat Kesenjataan Infanteri yang semula Komandan Pussenif berpangkat Mayor Jenderal menjadi Letnan Jenderal. Komandan Pussenif dipercayakan kepada Letjen TNI Besar Harto Karyawan, S.H., M.Tr. (Han) yang semula menjabat sebagai Pangkostrad, pada hari ini menerima tugas, wewenang dan tanggungjawab jabatan dari Komandan Kodiklatad, Letjen TNI AM. Putranto, S.Sos. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Moch Toha Kodiklatad, Senin (10/08/2020).
Kegiatan sertijab diawali dengan penyematan tanda jabatan dan penyerahan tongkat Komando yang dilanjutkan dengan penyerahan pataka Pussenif Kodiklatad “Yudha Wastu Pramuka” dari Dankodiklatad kepada Danpussenif. Selanjutnya dilaksanakan penandatanganan naskah penyerahan tugas dan Pakta Integritas. Selain itu juga dilaksanakan penandatanganan berita acara penyerahan jabatan Ketua Persit Cabang Pussenif PG Kodiklatad.
Dalam sambutannya Dankodiklatad menyampaikan harapannya kepada Danpussenif yang baru. “Saya berharap dengan kehadiran Komandan Pussenif yang baru, mampu mendorong dan meningkatkan kinerja organisasi Pussenif Kodiklatad serta membawa perubahan positif bagi kemajuan satuan Infanteri TNI AD menjadi satuan tempur yang betul-betul profesional,” jelasnya.
Dankodiklatad mengatakan bahwa saat ini Kodiklatad telah dipercaya oleh Kasad dalam penyelenggaraan pendidikan baik yang ada di dalam negeri maupun di luar negeri. “Kedepan Kodiklatad mendapat tugas khusus untuk menyiapkan kurikulum pendidikan bagi komponen cadangan, ” ujarnya.
Diakhir sambutannya, Komandan menyampaikan bahwa upaya Kasad, Jenderal TNI Andika Perkasa dalam penanganan pasien Covid sangat luar biasa. Dari 1.308 mantan siswa Secapa AD yang sedang melaksanakan pendidikan di Kodiklatad, tinggal 67 orang Perwira yang masih dinyatakan belum sembuh. “Sampai hari ini ada 81 orang yang telah mendonorkan plasma darahnya, hal ini sebagai wujud kepedulian Kasad dalam menanggulangi Covid-19”, ungkapnya.
Ada yang berbeda pada pelaksanaan sertijab kali ini, kedatangan Komandan Pussenif yang baru beserta isteri tiba di Makodiklatad menggunakan mobil offroad dan langsung menuju Gedung Moch Toha Kodiklatad. Selanjutnya di akhir acara, Danpussenif meninggalkan tempat dengan mengendarai kendaraan offroad.