Jakarta, PW: Menjelang dilaksanakannya Latihan Satuan Lanjutan (LSL) II TW III TA. 2020 Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 1 Marinir (Yon Ranratfib) 1 Mar bersama prajurit Batalyon Infanteri 2 Marinir (Yonif 2 Mar) melaksanakan Latihan Peran Peninggalan Kendaraan Tempur (Ranpur) dengan menggunakan Ranpur LVT 7 A1 dan BTR 50 P(M) bertempat di Garase Ranpur Resimen Kavaleri (Menkav) 1 Mar, Kesatrian Marinir Hartono Cilandak Jakarta Selatan, Senin (06/07/2020).
Dalam latihan ini para prajurit dihadapkan dengan problem apabila Ranpur dalam melaksanakan Operasi Pendaratan ke Pantai Pendaratan mengalami trouble atau kerusakan, disinilah prajurit dituntut secara cepat, tepat dan akurat menentukan langkah dalam melaksanakan peran peninggalan Ranpur serta cara penggunaan Sapreair, latihan ini menggunakan 2 Unit Ranpur BTR 50 P(M) dan 1 Unit LVT 7 A1. Hal ini perlu dilatihkan terlebih dahulu untuk menguji ketrampilan sebagai tolak ukur kemampuan dan pemahaman teknik kerja kru Ranpur dengan prajurit Infanteri baik di darat maupun di laut.
Perwira Staf Operasi (Pasops) Menkav 1 Mar Letkol Marinir Wisnu Syogo, selaku pimpinan latihan menekankan kepada seluruh unsur yang telibat latihan agar melaksanakan dengan serius, semangat dan penuh rasa tanggung jawab dan tidak kalah penting faktor keselamatan merupakan prioritas utama dalam latihan ini. Oleh sebab itu masing masing individu harus mematuhi prosedur latihan dengan menjaga disiplin lapangan agar latihan tersebut berjalan dengan aman dan lancar.
Hadir dalam latihan tersebut Kasiops Menkav 1 Kapten Marinir Muhan Solihan, Danton Ranratfib Letda Marinir Budi Dwi J.