BARABAI – PW – Tiga Pilar Hulu Sungai Tengah (Kodim 1002/Barabai, Pemkab HST dan Polres HST) menggelar apel kesiapsiagaan penanggunalangan bencana Kebakaran Hutan dan Lahan bertempat di halaman Satpas SIM Polres HST jalan Tanjungpura Pagat Batu Benawa, Kamis (18/6).
Apel siaga diawali dengan pemeriksaan kesiapan kelengkapan, peralatan dan perangkat pendukung kebakaran hutan dan lahan, mulai dari kendaraan roda dua, kendaraan roda empat maupun kendaraan jenis lain yang dimiliki masing-masing pihak terkait dalam melakukan penanganan bencana kebakaran hutan dan lahan.
Pemeriksaan ini dilakukan oleh Wabup diikuti para pimpinan lembaga unsur Forkopimda HST untuk memastikan semua peralatan kondisi siap pakai.
Wabup mengatakan, kebakaran hutan dan lahan telah terjadi dibeberapa wilayah di Indonesia. Dan menjadi perhatian serius publik nasional maupun internasional.
Masalah karhutla ini, sebutnya Berry menjadi perhatian bersama, mengingat saat ini sudah memasuki musim kemarau, sehingga harus mewaspadai dan melakukan kesiapsiagaan dan deteksi dini terhadap titik panas (Hot Spot).
“Kita harus meningkatkan kesiapsiagaan, agar jangan sampai terjadi kebakaran hutan dan lahan terjadi di wilayah kabupaten HST,” katanya dalam arahannya dalam apel karhutla.
Pada kesempatan tersebut Komandan Kodim 1002/Barabai Letkol Inf Muh Ishak H. Baharuddin, S.I.P.,M.I.Pol menyampaikan bahwa penanganan Karhutla bukan tanggungjawab TNI Polri dan Pemerintah saja, melainkan tanggungjawab kita bersama dalam mencegah terjadinya bencana kebakaran hutan dan lahan, peran serta dan partisipasi semua untuk stake holder dan seluruh lapisan masyarakat sangat diperlukan,”pungkasnya.(Mk-95).
