Jakarta, PW: Batalyon Artileri Pertahanan Udara 1 Marinir (Yon Arhanud 1 Mar) memanfaatkan lahan kosong dengan bercocok tanam dan budidaya ikan dalam rangka mendukung program ketahanan pangan Pemerintah dalam mengantisipasi krisis pangan dari dampak Pandemi Covid-19, yang dilakasanakan di Mako Yon Arhanud 1 Mar Kesatrian Marinir Baroto Sardadi Marunda Jakarta Utara, Selasa (19/05/2020).
Program ketahanan pangan yang dilaksanakan oleh prajurit Yon Arhanud 1 Mar dengan memanfaatkan lahan kosong yang ada bertujuan sebagai antisipasi terbatasnya ketersediaan pangan bagi prajurit Yon Arhanud 1 Mar dan keluarganya dalam menghadapi wabah Covid-19 di Indonesia.
Komandan Batalyon Arhanud 1 Marinir Letkol Marinir M. Ilham M.Tr.Hanla., M.M., meyampaikan bahwa program ketahanan pangan ini merupakan salah satu upaya untuk mengantisipasi atau mencegah kemungkinan terjadinya situasi krisis khususnya ketersediaan pangan serta untuk mengurangi kertergantungan prajurit dan keluarganya terhadap kebutuhan pangan dipasar selama maupun pasca wabah Covid-19.
Adapun Jenis progam ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan kosong yaitu membangun rumah tanaman holtikultura seperti bayam, kangkung, sawi, terong dan cabe serta membuat budidaya ikan lele dan nila di dalam kolam dan juga dilakukan dengan penerapan tehnologi sistem bioflok, kemudian pemanfaatan sisa lahan dipergunakan untuk menernak bebek. Tanaman dan peternakan ikan ini nantinya akan dimanfaatkan oleh seluruh prajurit Yon Arhanud 1 Mar beserta keluarga sebagai tambahan kebutuhan sehari-hari.