Tiakur, Pelopor Wiratama – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Gereja Protestan Maluku (GPM) yang ke-89 menjadi momen refleksi dan syukur atas kontribusi besar gereja ini dalam membangun kesejahteraan, kedamaian, dan Persatuan di Maluku Barat Daya.
Hal ini disampaikan Bupati Maluku Barat Daya (MBD), Benyamin Thomas Noach, dalam sambutannya pada acara syukur yang berlangsung di halaman ruko Tiakur, Jumat (6/9/2024), menekankan pentingnya peran GPM dalam pembangunan daerah.
“Gereja Protestan Maluku telah memberikan kontribusi yang luar biasa kepada Pemerintah Daerah dan rakyat Maluku Barat Daya,” ungkap Noach.
Ia menegaskan bahwa dengan populasi umat yang mencapai sekitar 97 persen dari total penduduk MBD, GPM memegang tanggung jawab besar dalam menjaga kedamaian dan kesejahteraan di wilayah ini.
“Atas nama Pemerintah Daerah, saya menyampaikan terima kasih yang tulus kepada seluruh jajaran GPM yang telah berkolaborasi dengan pemerintah dalam berbagai sektor, khususnya dalam pembinaan umat,” lanjutnya.
Benyamin Noach juga menyampaikan harapannya agar sinergitas antara GPM dan Pemerintah Daerah terus terjalin erat.
“Saya mohon kiranya GPM tidak lepas tangan dari Pemerintah Daerah dan terus membangun sinergitas dari waktu ke waktu,” katanya.
Noach menekankan bahwa GPM, sebagai umat terbesar di MBD, memiliki tanggung jawab untuk memperkuat persatuan, membangun manusia Maluku Barat Daya, serta menciptakan kedamaian dan kesejahteraan.
Dalam sambutannya, Bupati Noach juga mengingatkan pentingnya keseimbangan antara kesejahteraan dan kedamaian.
“Kedamaian dan sejahtera itu bisa berjalan bersama. Kalau lapar, tidak mungkin damai, tapi kalau sudah sejahtera namun tidak ada kebersamaan dalam keluarga, juga tidak akan ada kedamaian,” ujar Noach, menyampaikan pesan yang diterima dari Ketua Klasis GPM.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Benyamin Thomas Noach mengajak seluruh warga GPM untuk terus memperkokoh persatuan dan kesatuan di Maluku Barat Daya.
“Kita bertanggung jawab mengawal hadirnya kesejahteraan dan kedamaian di Maluku Barat Daya. Kita harus menjadi berkat bagi semua orang, tanpa memandang agama atau latar belakang,” tegasnya.
Dengan semangat ini, Noach berharap agar seluruh warga GPM menjadikan tanggung jawab tersebut sebagai pegangan hidup dan terus menjadi berkat dalam setiap langkah perjuangan.
“Pergilah ke tempat-tempat usahamu dan jadilah berkat bagi sesamamu,” pungkasnya.
Perayaan HUT GPM ke-89 ini menjadi pengingat betapa pentingnya kolaborasi antara gereja dan pemerintah dalam membangun masyarakat yang lebih baik, sejahtera, dan damai di Maluku Barat Daya. (PW.19)