Kunjungan Tim Pengawasan Current Audit Itdam Iv/Mulawarman Ke Kodim 1008/Tabalong Dan Kodim 1001/Amt-Balangan

Tabalong, 5 September 2024 – Tim Pengawasan Current Audit ITDAM IV/Mulawarman melaksanakan evaluasi program kerja dan anggaran di Kodim 1008/Tabalong dan Kodim 1001/AMT-Balangan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan bahwa penggunaan anggaran dan pelaksanaan program di tingkat Kodim berjalan sesuai dengan rencana dan ketentuan yang berlaku.

Kedatangan Tim Pengawasan Current Audit disambut hangat oleh Komandan Kodim 1008/Tabalong, Letkol Inf Budi Galih, SAP., MIP, dan Komandan Kodim 1001/AMT-Balangan, Letkol Kav Gunantyo Ady Wiryawan, S.Hub.Int., bersama perwira staf dan para Danramil di ruang rapat Kodim 1008/Tabalong.

Dalam sambutannya, Ketua Tim Current Audit ITDAM IV/Mulawarman, Letkol Inf Baharuddin, M.Si., menekankan pentingnya evaluasi ini sebagai bagian dari Sistem Pengendalian Intern (SPI). Ia mengungkapkan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan dan penggunaan anggaran dilakukan dengan cara yang tertib, terkendali, efisien, dan efektif. “Kami berharap seluruh pejabat dan staf di Kodim 1008/Tabalong dan Kodim 1001/AMT-Balangan dapat menyajikan laporan yang akuntabel dan mengikuti pedoman yang telah ditetapkan dalam kegiatan sebelumnya,” ujarnya.

Komandan Kodim 1008/Tabalong, Letkol Inf Budi Galih, SAP., MIP, menyatakan bahwa kunjungan Tim Pengawasan merupakan kesempatan penting untuk meningkatkan kualitas administrasi dan pelaksanaan program di Kodim 1008. Ia mengapresiasi upaya TNI AD dalam memberikan pengawasan yang ketat terhadap satuan bawah. “Kegiatan ini adalah bentuk komitmen kami untuk mewujudkan administrasi yang sesuai dengan aturan dan standar yang berlaku. Kami bertekad untuk menghasilkan produk yang transparan dan akuntabel,” tegasnya.

Letkol Budi juga menegaskan bahwa seluruh perwira staf dan pejabat yang membidangi program kerja dan anggaran di Kodim 1008/Tabalong harus mempersiapkan produk yang dapat memenuhi standar akuntabilitas dan transparansi. Dengan demikian, Tim Pengawasan akan lebih mudah memberikan arahan dan masukan yang konstruktif, serta memastikan tidak ada permasalahan yang tidak terselesaikan.

(red/mask95).

Related posts