Magelang, Senin (26/10/2020) – PW: Dalam kegiatan Rehab dan perbaikan kendaraan Mapal (Mako Paratalan) Akmil selalu akan diikuti dengan pelaksanaan uji coba guna mengetahui kesiapan dan mutu hasil rehab. Dengan Route, Mapal Akmil – Salam Kanci – Bandongan – Kaliangkrik – Kajoran – Krasak – Salaman – Borobudur – Mungkid – Sraten – Kalinegoro – Tanjung – Mapal Akmil. Dengan di dapingi Kepala Peralatan Letkol Cpl M. Fanlik Efendi, S.Sos., M.I.Pol. dan 17 personil Pal.
Letkol Cpl M. Fanlik Efendi menandaskan, ”Uji coba dilakukan dengan uji stasioner maupun jalan dengan medan yang bervariasi, bila hasil uji coba tersebut baik, tentunya akan berdampak pada keyakinan dan peningkatan moril satuan pemakai”.
Kemudian Letkol Cpl M. Fanlik Efendi melanjutkan, ”Sehubungan dengan adanya beberapa kendaraan yang rusak berat maupun daya operasional yang menurun, maka Pal Akmil selaku pembina materiil satuan jajaran Akmil melaksanakan kegiatan uji coba dan uji fungsi pasca rehab. Sehingga dari hasil kegiatan tersebut dapat diketahui kesiapan kendaraan tersebut apakah telah siap operasinal dalam rangka mendukung kegiatan pendidikan di Akmil”.
Adapun Kendaraan yang di uji, ”Kendaraan yang di uji Bus Isuzu Elf No. Reg 4471-10, Bus Mits. V8 No. Reg 4449-10, TR. Mits.Colt Diesel No. Reg 4957-10 dan TR. Mits. Colt Diesel No. Reg 4967-10”.
Dalam penjelasannya Letkol Cpl M. Fanlik Efendi menguraikan, ”Untuk Karakteristik medan uji coba, jarak kurang lebih 80 km, Medan datar, Medan menurun, Medan mendaki/tanjaka, Medan berbelok-belok. Dari mekanisme kegiatan yang dilaksanakan selama uji coba dan kesimpulan untuk 4 (empat) unit kendaraan hasil rehab layak beroperasi untuk mendukung kegiatan Opsdik (Oprasional Pendidikan) di Akmil”.
Di akhir uraiannya Kapal Akmil menegaskan bahwa, ”Dengan semakin bertambahnya usia pakai kendaraan yang digunakan untuk mendukung giat opsdik di Akmil tidak dapat dipungkiri lagi bahwa faktor pemeliharaan menjadi unsur dominan guna memperpanjang usia pakai kendaraan”.