TNI AL, Tarakan, 18 Juli 2023 – Dalam rangka pencegahan stunting di wilayah kerja Lantamal XIII melalui program TNI Angkatan Laut bekerja sama dengan BKKBN, Komandan Lantamal XIII Laksamana Pertama TNI Deni Herman, S.T., M.A.P., M. Tr.Opsla., CHRMP., CFrA. diwakili oleh Wadan Lantamal XIII Kolonel Marinir Bambang Wahyuono, S.A.P. menggelar program Keluarga Keren Bebas Stunting, yang bertempat di Posyandu Bahari, Rt. 17, Tanjung Pasir, Kelurahan Mamburungan, Tarakan Timur, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara. Selasa (18/07).
Kegiatan ini dilaksanakan serentak seluruh Indonesia oleh jajaran TNI AL, yang digelar secara langsung terpusat di Pendopo Keraton Sumenep, Madura, Jawa Timur dan secara virtual oleh 14 Lantamal dari Indonesia bagian barat hingga wilayah Indonesia bagian timur, yang dipimpin langsung oleh Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., M. Tr.Opsla.
Dalam sambutan Komandan Lantamal XIII yang dibacakan oleh Wadan Lantamal XIII menyampaikan bahwa penanganan stunting merupakan kebijakan prioritas Pemerintah yang harus didukung oleh semua pihak. Kontribusi dan peran aktif TNI AL adalah wujud nyata atas perintah Undang-undang TNI Pasal 7 Ayat 2 Point 9 yaitu membantu pelaksanaan tugas Pemerintah Daerah. Pemberian piagam penghargaan dari BKKBN tahun 2022 lalu kepada Lantamal XIII atas kontribusinya dalam penanganan stunting di Kaltara menjadi pemacu untuk lebih meningkatkan peran sertanya bersama komponen bangsa lainnya melaksanakan kegiatan untuk menurunkan angka stunting di Kaltara.
Pengukuhan Kasal dan Ibu, sebagai Bapak dan Ibu Asuh dalam program penanganan stunting menjadi direktif secara komando sampai satuan terbawah untuk dipedomani.
“Kegiatan pada kluster kesehatan program KBN TNI AL di posyandu, maupun Puskesmas Pembantu (Pustu) setidaknya bisa menjadi pendorong peningkatan capaian penurunan angka stunting”, ujar Kolonel Marinir Bambang Wahyuono.
Adapun total peserta Posyandu KBN Lantamal XIII sebanyak 70 orang dan memberikan penanganan khusus kepada masyarakat yang terdampak Stunting dengan pelaksanaan Posyandu lanjutan.