Melestarikan Tradisi TNI AL Prajurit Tidur Dalam Yonzeni 1 Mar Laksanakan Upacara Hasta Pora

Jakarta, PW: TNI AL, Pasmar 1, Yonzeni 1 Mar. Minggu (07/05/2023). Guna memelihara Tradisi Khas TNI Angkatan Laut Prajurit Batalyon Zeni 1 Marinir (Yonzeni 1 Mar) melaksanakan Upacara Hasta Pora pada pernikahan 2 Prajuritnya yang tengah melepas masa bujangannya bertempat di Komplek AL Ciangsana Bogor dan Kompel AL Sukamanah Jonggol, Bogor, Jawa Barat.

Tradisi Upacara Hasta Pora yang sudah menjadi tradisi Satuan ini merupakan suatu hal yang dapat dibanggakan karena ini merupakan suatu bentuk perhatian dan suatu wujud kepedulian sekaligus rasa hormat dari Pimpinan dalam hal ini adalah Komandan Satuan.

Pada berlangsungnya acara pernikahan yang pertama adalah Pratu Mar Miftah dengan Rizki Pangestu yang bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) adalah Lettu Mar Ahmad Mudhofir ditemani Ibu Ny. Mariya Ahmad Mudhofir, sedangkan di pernikahan Pratu Mar Langgeng dengan Putri Kirana Hirdibela yang bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) adalah Letda Mar Alberd Demonses ditemani Ibu Ny. Inda Alberd Demonses.

Adapun tim inti pada upacara terdiri dari 13 Prajurit muda anggota Batalyon Zeni 1 Marinir (Yonzeni 1 Mar), yang malaksanakan suatu tradisi kebanggaan prajurit Korps Marinir yaitu Hasta Pora yang merupakan simbol solidaritas dan rasa persaudaraan para prajurit, serta menerima pasangan prajurit dalam keluarga besar.

Mayor Marinir Fajar Kris Biyanto selaku Komandan Batalyon Zeni 1 Marinir (Danyonzeni 1 Mar) mengucapkan “selamat berbahagia kepada masing-masing Prajuritnya yang melaksanakan pernikahan karena telah melewati masa lajangnya, tetap semangat, tetap berjuang buat keluarga, dan Satuan dan Semoga menjadi Pasangan yang sakinah mawadah dan warohmah”. Ujarnya

Related posts