Jakarta, PW: Prajurit Candraca Batalyon Infanteri 4 Marinir (Yonif 4 Marinir) Dalam rangka pengambilan data gigi Antemortem yang diselenggarakan oleh lembaga kedokteran gigi (Ladokgi) TNI Angkatan Laut R.E Martadinata Diskesal Bertempat di ruang Prajurit Resimen Bantuan Tempur 1 Marinir (Menbanpur 1 Marinir), Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (12/07/2022).
Tim dari Ladokgi TNI AL R.E Martadinata Dibawah Pimpinan Letkol Laut (K/W) Drg. Wahyu Morfina M.Kes., Sebelum pengambilan data gigi Antemortem diawali dengan pengambilan dan pengisian formulir, pemeriksaan anti body, area dental foto, area charting, dan dilanjut dengan pengambilan cetak gigi Antemortem.
Pengambilan data gigi Antemortem sebelum korban mengalami kematian merupakan salah satu fase dalam mengidentifikasi korban bencana atau kecelakaan, Tim Antemortem bekerja mengumpulkan segala informasi maupun data-data korban yang akan diidentifikasi.
Komandan Batalyon Infanteri 4 Marinir Mayor Marinir Bambang Pramusinto., M.Tr.Opsla., Menyampaikan bahwa pengambilan data gigi Antemortem tersebut merupakan untuk mengetahui data prajurit Candraca Yonif 4 Marinir sebagai bentuk antisipasi yang tidak dikenal dalam kondisi meninggal maupun terdapat perubahan fisik sekaligus untuk mempermudah kelancaran pengidentifikasian karena kita tahu resiko prajurit di lapangan sangatlah tinggi..