Pasiter Kodim 1004/Kotabaru Ikuti Rakor Nasional Penanganan Bencana Tahun 2022 Secara Virtual

KOTABARU-PW:Berkaca pada tahun 2021, Pada awal tahun terjadi beberapa Bencana Alam yang terjadi di Indonesia, sebut saja kejadian banjir serta adanya tanah longsor. Tidak ingin kecolongan lagi Pemerintah Indonesia bergerak sigap dengan melaksanakan Rakor Nasional Penanggulangan Bencana Tahun 2022.(23/02/2022)

Pasiter Kodim 1004/Kotabaru Kapten CHB Supriyanto mewakili Komandan Kodim 1004/Kotabaru mengikuti Rakor Nasional Penanggulangan Bencana Tahun 2022 yang dipimpin langsung oleh Presiden Indonesia Ir. Joko Widodo secara Virtual. Hadir Pula dalam kegiatan Rakor Drs. Said Akhmad, M.M (Sekda Kotabaru), Mayor Laut (T) Ahmad Fandoli (Palaksa Lanal Kotabaru), Akp Yulius Susanto (Kabagopsdal Polres Kotabaru), Bpk. Teguh P (BASARNAS Kab. Kotabaru) Serta Staf Sekda Kab.Kotabaru.

Adapun arahan dan penyampaian Bpk. Presiden Ir. H. Joko Widodo DK pada pembukaan Rakor Nasional Penaggulangan Bencana Tahun 2022 yaitu salah satunya Sebagai negara yang dilingkari oleh ring of fire (cincin api), dengan wilayah yang sangat luas, bencana merupakan keseharian kita. Indonesia termasuk 35 negara yang paling rawan risiko bencana di dunia. Hampir setiap hari ada bencana di beberapa wilayah di negara kita Indonesia. Risiko kerugiannya juga sangat besar, baik dalam jumlah korban maupun kerugian material, oleh karena itu, penanggulangan bencana harus dilakukan secara terpadu, secara sistematik, dan Rencana Induk Penanggulangan Bencana Tahun 2020–2044 harus dilaksanakan dengan penuh komitmen, penuh tanggung jawab. Semua tahapan harus dilaksanakan secara disiplin dan konsisten. Indonesia harus menjadi bangsa yang tangguh terhadap bencana.

Setelah Rakor Pasiter menyampaikan kami dari TNI selalu siap membantu pemerintah daerah dalam mengatasi apabila terjadi bencana di Kabupaten Kotabaru. Selain sudah Instruksi dari Komando Atas, itu juga sudah menjadi tanggung jawab kita semua dalam mengatasi dan membantu masyarakat yang terkena langsung oleh Bencana yang terjadi.

Kita terus berupaya agar meminimalisir terjadinya bencana di Kabupaten Kotabaru. Kalau bisa cukup kejadian tanah longsor di Pulau Maradapan menjadi bencana yang terjadi di Kabupaten kita.(red/mask95)

Related posts