20 Tahun Bakti Untuk Negeri AKABRI 2001. Dandim 1802/Srg : Bersinergi Untuk Mencapai Target

Kota Sorong PW- Hari ini (28/12), Kodim 1802/Sorong bersama dengan Polres Sorong Kota serta Pemerintah Kota Sorong, menggelar kegiatan 20 Tahun Bakti Untuk Negeri AKABRI 2001 “Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh”.

Kegiatan di Kota Sorong ini, dipusatkan di Terminal Remu Jalan Basuki Rahmat Kota Sorong. Dalam pelaksanaannya, kegiatan 20 Tahun Bakti Untuk Negeri AKABRI 2001 ini, memfokuskan pada 3 kegiatan.

3 kegiatan tersebut adalah pelaksanaan vaksinasi, bakti sosial serta renovasi tempat ibadah, yang dimulai sejak 12 – 28 Desember 2021 dan dilaksanakan oleh TNI Polri di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dan Kepala Staf Umum TNI Letjen TNI Eko Margiyono mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, menghadiri acara puncak 20 Tahun Bakti Untuk Negeri AKABRI 2001 di Bogor.

Dan diikuti oleh pejabat TNI Polri serta Pemerintah Daerah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui virtual. Dandim 1802/Sorong Letkol Inf Tody Imansyah dan Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan turut mengikuti melalui virtual.

Setelah kegiatan selesai, Kapolres menyampaikan bahwa TNI Polri terus berupaya dalam melakukan vaksinasi untuk mencapai target yang ditetapkan Pemerintah Pusat. Walaupun kendala yang dihadapi di Kota Sorong, itu banyak.

“Masyarakat banyak yang belum paham dan masih percaya berita hoaks. Oleh sebab itu perlu perhatian juga dari pemerintah untuk mengedukasi masyarakat. Kedepan, kami akan jemput bola dengan mendatangi atau door to door”, ujar Kapolres.

Dandim 1802/Sorong Letkol Inf Tody Imansyah menyampaikan bahwa Kodim 1802/Sorong telah melakukan beberapa rangkaian kegiatan. Diantaranya adalah donor darah, pembagian masker, renovasi tempat ibadah di Balai Kerohanian Jemaat Betania dan membagikan paket sembako.

“Puncaknya disini dan kami mengikuti 20 Tahun Bakti Untuk Negeri AKABRI 2001melalui virtual. Kegiatan ini di sinergikan dengan kegiatan vaksinasi dari Polres Sorong Kota sebanyak 2.500 vaksin,” ujar Letkol Inf Tody Imansyah.

Letkol Inf Tody Imansyah berharap agar jajaran Forkopimda di Kota Sorong itu kompak, guyup/rukun. Karena jika kita kompak, guyup dan rukun, maka masalah apapun di wilayah dapat diselesaikan.

“Contoh vaksinasi, jika hanya Polri yang bekerja atau hanya Pemda ataupun hanya TNI, maka akan kesulitan. Jadi harus bersinergi, bersama-sama untuk mencapai target. Tingkat vaksinasi di Kota Sorong masih pada 56,7%, jauh dari target 70%,” kata Dandim.

Padahal menurut Dandim, target vaksinasi 70% dari Pemerintah Pusat tersebut, sampai akhir Desember 2021. “Oleh sebab itu Pemerintah Daerah, Polri dan TNI harus bersinergi, bersama-sama bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.”

*Jacob Sumampouw

Related posts