(Sidoarjo) PW : Cabang 2 Korcab Pasmar 2 Gabungan Jalasenastri Korps Marinir (Brigif 2 Marinir) menggelar tausiah agama menjelang berbuka puasa di Ruang Jalasenastri Brigif 2 Marinir Gedangan, Sidoarjo. Kamis (29/04/2021).
Kegiatan yang diikuti Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung selaku Pembina Cabang 2 Korcab Pasmar 2 Gabungan Jalasenastri Korps Marinir, Ketua Cabang 2 Korcab Pasmar 2 Gabungan Jalasenastri Korps Marinir Ny. Ade Rudi H. Marpaung, para Pengurus Cabang 2 Korcab Pasmar 2 dan perwakilan Jalasenastri dari Ranting di jajaran Cabang 2 Korcab Pasmar 2 tersebut dengan tema Tema “Rumah Tangga Bahagia Di Bulan Suci Ramadhan” yang disampaikan Serda Mar Eko Puji Nuryatin.
Kegiatan diawali dengan sambutan Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung selaku Pembina Cabang 2 Korcab Pasmar 2 Gabungan Jalasenastri Korps Marinir.
Dalam tausiahnya, Serda Mar Eko Puji Nuryatin menyampaikan bahwa dalam kehidupan berumah tangga sangat diperlukan kesederhanaan dan pembinaan yang baik serta terarah agar tercipta rumah tangga yang sakinah, mawadah dan warohmah, dengan selalu bersosialisasi dan mempererat tali silahturahmi dengan masyarakat.
“Dalam keluarga, bila terjadi perbedaan pendapat bukan untuk membuat jurang tetapi untuk membuat hal yang indah,” terangnya.
Sementara itu Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung selaku Pembina Cabang 2 Korcab Pasmar 2 Gabungan Jalasenastri Korps Marinir dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan tausiah tersebut sangat bermanfaat untuk pembinaan rohani dan juga sebagai wahana mempererat tali silaturahmi keluarga besar Brigif 2 Marinir.
Dalam kesempatan tersebut Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung mengharapkan kepada seluruh anggota Jalasenastri Brigif 2 Marinir agar selalu mendukung suami dalam melaksanakan tugas sehingga dapat melaksanakan tugas dengan baik demi nama baik Korps Marinir, TNI AL, TNI, Bangsa dan Negara.
Mengakhiri sambutannya, Danbrigif 2 Marinir berpesan kepada ibu-ibu anggota Jalasenastri untuk menjadikan dan menciptakan rumah tangga yang harmonis dan bahagia, berupaya untuk tetap hidup sederhana dan tidak berlebihan sebagaimana ciri dan tuntutan kehidupan keluarga prajurit, menghindari tuntutan yang berlebihan terhadap suami terutama yang terkait dengan masalah ekonomi dan mendidik anak-anaknya dengan baik.