Lamongan – Melanjutkan program kegiatan kepedulian pada masyarakat khususnya Pondok pesantren tahun 2024, Djarum Foundation ( DF) bersama Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku( YBSI) mendukung program baksos kesehatan RMI NU Jatim. Dengan melaksanakan kegiatan Pelayanan Medis Masyarakat berthema ” Baksos Peduli Ponpes Jatim 2024 Ke 77, Djarum Foundation (DF) melalui program Djarum Sumbangsih Sosial berkolaborasi dengan YBSI (Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku) dan RMI NU Jawa Timur Sabtu 9 Nopember 2024.
Sebanyak 556 orang peserta gratis mendapat layanan medis. Terdiri dari pasien umum 260 orang, 213 Santri dan pasien gigi 56 orang serta penyakit tht 27 orang mengikuti kegiatan pelayanan medis gratis bagi masyarakat di sekitar yang digelar di Ponpes Ihyaul Ulum Desa Gilang Kec.Babat Kab.Lamongan Jawa Timur (Sabtu, 09/11/2024)
Pengasuh Ponpes Ihyaul Ulum Gilang KH Mohammad Amin Mohyiddin yang akrab disapa Gus Muh , mengapresiasi kegiatan yang digelar di pondoknya.
”Terima kasih atas perhatian yang diberikan berbagai pihak kepada kami. Mari kita manfaatkan kesempatan yang baik ini untuk memeriksa kesehatan warga masyarakat sekitar ponpes bersama para kiai, ustadz, ustadzah, pengurus pondok, dan para santri.,” tutur Gus Muh dalam sambutannya .
KH Mohammad Amin Mohyiddin mengapresiasi dukungan Djarum Foundation ( DF) , RMI NU Jatim dan YBSI serta para relawan santri Ponpes Ihyaul Ulum Gilang babat Lamongan.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kades Gilang dan Pengurus ranting NU Babat Lamongan.
Kepala Desa Gilang Babat , menyambut baik kegiatan baksos di wilayah desa Gilanh Babat Lamongan ini. ” Ponpes ihyaul Ulum Gilang Babat Lamongan merupakan ponpes di desa Gilang sehingga sudah menjadi kewajiban bersama untuk menjalin kolaborasi dengan pihak ekternal untuk menguatkan pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia khususnya di wilayah kerja desa Gilang ” Kata Kades Imam demikian akrab dipanggil.
Sedangkan Founder YBSI Dr.dr. Hisnindarsyah Sp KL subspKT(K), SE M.Kes MH, C.FEM, FIHFAA ., FISQua, FRSPH yang juga mewakili Ketua RMI NU Jatim KH. Iffatul Lathoif yang akrab disapa Gus Thoif menyatakan bahwa Program pelayanan medis masyarakat ini merupakan upaya kolaborasi antara YBSI, RMI NU Jatim dan Djarum Sumbangsih Sosial yang berfokus pada upaya peningkatan eksistensi Peran serta Pondok Pesantren dalam meningkatkan kesadaran kesehatan masyarakat khususnya di sekitar pesantren.
‘Pelayanan Medis ini sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat sekitar pondok pesantren, termasuk para santri, pengurus, dan pengasuh pondok pesantren,” ujar Founder YBSI Dr. dr. Hisnindarsyah, yang juga Korbid Kesehatan RMI NU Jatim.
Dr dr Hisnindarsyah , mengatakan pada kegiatan kali ini selain pemeriksaan kesehatan umum dan pemeriksaan gigi terdapat pemeriksaan spesialis THT, dan pemeriksaan Laboratorium sederhana serta pembagian obat gratis.
“Dalam pelayanan medis ini kami melibatkan sebanyak 33 orang tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter spesialis THT, dokter umum, dokter gigi, dokter muda ( DM) perawat umum,perawat gigi, asisten apoteker dan relawan YBSI. Kami akan mengubah idiom yang salah, yang selama ini melekat di pondok pesantren, bahwa santri itu terkena penyakit kulit, panuan, kudisan. Di era sekarang ini justru kami bertekad menciptakan santri yang ganteng, santri keren, yakni santri bersih dan sehat,” tegas Hisnindarsyah.
Sementara itu Ketua YBSI Hj. Virly Mavitasari. SE. menambahkan bahwa penyakit yang umum diderita santri dan lingkungan ponpes adalah penyakit kulit seperti dermatitis dan scabies, juga infeksi saluran pernafasan (ispa).
Sedangkan pada masyarakat umum, didapatkan penyakit hipertensi dan osteoartritis atau radang sendi.
”Adapun solusi pencegahan adalah peningkatan kesadaran pola hidup sehat seperti kebersihan serta pola makan termasuk pola hidup sehat,” demikian penjelasan Virly
H. Legowo Kadri selaku perwakilan Djarum Foundation, bersama Yudha Ardiwinata dan Totok Widyanto didampingi DSO Lamongan Reyhan Rosadi dan Achmad Rosadi Perwakilan PT. Djarum dalam kegiatan Baksos tersebut.
Yudha Ardiwinata dan Totok Widyanto menyampaikan puji syukur kehadirat Allah SWT kegiatan pemberian pelayanan medis Ponpes Jatim ke 77 untuk masyarakat di sekitar ponpes dapat berjalan dengan lancar berkat dukungan semua pihak. Harapannya, semoga dapat memberi manfaat bagi ponpes dan masyarakat.
Pelayanan Medis Masyrakat merupakan kegiatan rutin yang dilakukan melalui program Djarum Sumbangsih Sosial.Sejak tahun 2014, kegiatan ini telah melayani pemeriksaan medis lebih dari 70.000 warga masyarakat di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
(HSD/SUBUH/YBSI)