Haturan FC Keluar Sebagai Juara 3.Ini Pesan Dandim 1513/SBB

 

SBB PW : pertandingan memperebutkan peringkat 4 pada turnamen Dandim Cup 1 Kodim 1513/SBB antara Nalaputra FC dan Hatuhuran FC 01 berlangsung sengit di Lapangan Kabaresi, Dusun Tanopol, Desa Piru, Rabu, 2 Oktober 2024.

Kedua tim yang berasal dari Kabupaten Seram Bagian Barat, Nalaputra FC dari Desa Waihatu dan Hatuhuran FC 01 dari Desa Hatusua, memberikan penampilan terbaik mereka untuk mengamankan posisi keempat dalam turnamen bergengsi ini.

Pertandingan ini dipimpin oleh Wasit Utama Roby Nota, dengan Sam Kelihu sebagai wasit cadangan, dan dibantu oleh Asisten Wasit 1 Marco Tuarissa serta Asisten Wasit 2 Nobert Tanikuele. Pengawasan jalannya pertandingan dipercayakan kepada Hendri Leimena sebagai pengawas pertandingan, dengan Ketua Panitia Kapten Arm Ismail yang memastikan segala sesuatunya berjalan dengan lancar.

Pertandingan ini juga disaksikan oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Kapolsek Seram Barat, Iptu Bobby Dethan, dan Wakapolsek Seram Barat, Ipda Muhamad Sallatalihy.

Tim kesehatan yang siap siaga selama pertandingan juga turut dihadirkan oleh panitia, terdiri dari Tim Kesehatan Polkes Piru yang dikoordinasi oleh Serka Tahelele, serta Tim Kesehatan dari Puskesmas Piru di bawah komando Dominggus Waurissa.

Semua persiapan ini menunjukkan betapa pentingnya pertandingan ini bagi masyarakat setempat.

Pertandingan dimulai dengan tensi tinggi, di mana Hatuhuran FC 01 unggul lebih dulu melalui gol Mariel Metiari di menit ke-6 dan Arya Setania di menit ke-20.

Nalaputra FC mencoba bangkit dengan mencetak gol balasan pada menit ke-28 melalui Rahman Lestaluhu.

Namun situasi semakin sulit bagi Nalaputra FC ketika pemainnya, Isnain Lewenusa, mendapat kartu kuning di menit ke-40, menambah beban tekanan bagi tim.

Pada babak kedua, Hatuhuran FC 01 semakin menunjukkan dominasi mereka. Arya Sitania menambah keunggulan dengan gol di menit ke-44, menjadikan skor 3-1.

Situasi semakin memburuk bagi Nalaputra FC ketika pemain nomor punggung 14, Isnaim, mendapat kartu merah di menit ke-41, memaksa Nalaputra FC bermain dengan 10 pemain.

Memanfaatkan keunggulan jumlah pemain, Hatuhuran FC 01 memperbesar kemenangan mereka melalui gol kedua dari Mariel Metiari di menit ke-75. Pertandingan pun berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan Hatuhuran FC 01.

Kemenangan Hatuhuran FC 01 memastikan mereka menempati posisi keempat dalam turnamen ini, sementara Nalaputra FC harus puas di peringkat kelima. Meski kalah, Nalaputra FC menunjukkan perjuangan yang gigih, terutama di babak pertama.

Komandan Kodim (Dandim) 1513/SBB,Letkol Inf Rudolf G Paulus dalam wawancaranya usai pertandingan, menyampaikan apresiasinya terhadap jalannya pertandingan yang berlangsung lancar dan aman,

Berkat dukungan dari berbagai pihak, terutama para penonton dan suporter yang tetap menjaga ketertiban. Ia juga menyampaikan harapannya agar final yang akan digelar esok hari antara Piru FC melawan Maluku Husada bisa berlangsung lebih meriah, dengan tetap menjaga sportivitas baik dari pemain maupun para suporter.

Pertandingan final antara Piru FC dan Maluku Husada menjadi puncak dari turnamen Dandim Cup 1 ini, dan diprediksi akan menarik perhatian masyarakat Piru dengan suasana yang lebih semarak. Partisipasi aktif dari masyarakat dan dukungan dari pihak keamanan diharapkan dapat memastikan jalannya turnamen hingga akhir berlangsung aman dan sukses, memberikan hiburan dan kebanggaan bagi seluruh warga Seram Bagian Barat.@dy

Related posts