Pelopor Wiratama – Bupati Maluku Barat Daya (MBD), Benyamin Th. Noach, memberikan bantuan berupa mesin tempel Tohatsu 9,8 PK kepada 30 kelompok nelayan di enam kecamatan. Acara ini berlangsung di Stan Dinas Perikanan, Lapangan Kalwedo-Tiakur, pada Selasa (23/7) pukul 18.00 WIT.
Dalam kegiatan tersebut, hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten MBD Relly A. Noach, Wakil Bupati MBD Drs. Agustinus L. Kilikily beserta ibu Elen Kilikily, Pj. Sekretaris Daerah Drs. Daud Remialy bersama Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten MBD Adencie Reimialy, serta para asisten bupati, staf ahli bupati, pimpinan OPD, camat se-Kabupaten MBD, dan peserta penerima bantuan.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten MBD, Herdi D. Ubro, menjelaskan bahwa pemberian bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas nelayan, mendukung peningkatan taraf hidup, serta mendorong pembangunan ekonomi lokal. “Kabupaten Maluku Barat Daya merupakan wilayah kepulauan yang sebagian besar penduduknya adalah nelayan. Bantuan ini diharapkan dapat membantu mereka dalam meningkatkan hasil tangkapan ikan,” ujar Ubro.
Mesin tempel yang diberikan ini merupakan hasil kerjasama Pemerintah Daerah Kabupaten MBD dengan Badan Perbatasan Nasional Republik Indonesia. Bantuan disalurkan melalui Dinas Perikanan Kabupaten untuk mendukung nelayan kecil di wilayah tersebut.
Tujuan pemberian bantuan ini antara lain:
1. Meningkatkan produksi hasil perikanan di Kabupaten MBD.
2. Meningkatkan kesejahteraan hidup nelayan.
3. Mendukung pembangunan sarana dan prasarana sentra kelautan dan perikanan di Pelabuhan Perikanan Tiakur dan Pasar Ikan Snyioli Leta Tiakur.
Bantuan diberikan kepada 30 kelompok nelayan di enam kecamatan, yaitu Kecamatan Moa, Kisar Selatan, Kisar Utara, Romang, Dawera Dawlor, dan Marsela. Penyerahan simbolis dilakukan kepada tiga kelompok, yakni:
Kelompok Serbaguna di Desa Nyama, Kecamatan Moa, yang diwakili Alfret Sairnuni.
Kelompok Watutlel di Desa Watuwey, Kecamatan Dawera Dawlor, yang diwakili Hendrik Jando Jefleulawal.
Kelompok Tiga Saudara di Desa Lawawang, Kecamatan Marsela, yang diwakili Frans Tiwery.
Bupati MBD Benyamin Noach menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memanfaatkan potensi kelautan yang besar di daerah tersebut. “Pemerintah daerah terus membantu masyarakat dengan harapan bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan para nelayan,” ujar Noach.
Ia juga menekankan bahwa bantuan ini bukanlah bantuan yang diberikan terus-menerus, melainkan sebagai modal kerja untuk meningkatkan produktivitas nelayan. Pemerintah daerah berupaya memberikan bantuan yang tepat guna, seperti menyesuaikan kapasitas mesin agar sesuai dengan kemampuan nelayan dalam memperoleh bahan bakar.
“Dengan bantuan ini, diharapkan para nelayan dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya perairan, meningkatkan produksi hasil tangkapan, dan meningkatkan kesejahteraan mereka,” pungkas Noach. (PW.19)