Sidoarjo.PW-Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus menggenjot pembangunan di sektor pariwisata. Bukan tanpa sebab, di sektor pariwisata dalam beberapa tahun terakhir ini memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), baik melalui devisa maupun perputaran ekonomi.
Hal ini seperti diungkapkan Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH dalam sambutannya pada acara Peresmian destinasi wisata Susur Sungai sekaligus peresmian Cafe Kalitekung di Desa Tambak Cemandi, Kecamatan Sedati, Sidoarjo, Minggu pagi, (27/11). Turut Hadir Camat Sedati Abu Dardak, Forkopimka Sedati dan seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Sedati.
“Pembangunan pariwisata memiliki arti yang sangat penting ditinjau dari berbagai aspek. Dari sisi ekonomi pariwisata, dalam beberapa tahun terakhir sektor pariwisata memberikan kontribusi terhadap PDB, baik melalui devisa maupun perputaran ekonomi,” tutur Abah Subandi sapaan akrab Wabup Sidoarjo.
Selain itu, lanjut Abah Subandi, di sektor pariwisata juga dapat membuka peluang usaha jasa pariwisata, baik langsung maupun tidak langsung, dan membuka peluang kerja yang sangat banyak. Sehingga hal ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Desa Tambak Cemandi dan sekitarnya. Program Desa Wisata, ujar Abah Subandi, tidak lepas dari program Presiden RI Joko Widodo.
“Wisata desa menjadi salah satu prioritas Presiden, terutama di tahun 2023. Warga diarahkan untuk berwisata di desa-desa, tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,” jelas Abah Subandi.
Dalam kesempatan itu, Abah Subandi mengajak seluruh elemen membantu proses pengembangan wisata, salah satunya karang taruna. Potensi di Desa Tambak Cemandi cukup besar ditambah lagi masih alami.
“Harus dikembangkan berkelanjutan, tidak berhenti di sini, potensi lingkungan masih alami. Banyak jenis hewan dan burung ada di sini, bisa dijadikan wisata edukasi anak-anak,” harapnya Abah Subandi.
Seusai peresmian Cafe Kalitekung, Abah Subandi bersama Camat Sedati, Kades Tambak Cemandi dan Forkopimka berkesempatan menyusuri sungai yang rindang dengan tanaman mangrove di tepi sungai.
“Melihat destinasi wisata Susur Sungai ini menurut saya potensinya sangat besar. Kondisi alam masih alami, sangat cocok sebagai wisata keluarga di tengah hiruk pikuk,”ucap Abah Subandi.
Perahu dengan kapasitas 12 penumpang menjadi moda transportasi wisata susur sungai. Dua armada perahu berwarna putih ini merupakan Bumdes Desa Tambakcemandi.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Desa Tambak Cemandi Khoirudin berharap dengan hadirnya wisata susur sungai ini, Desa Tambak Cemandi lebih dikenal oleh masyarakat luas. Selain itu wisata tersebut dapat menjadi icon Desa Tambak Cemandi.
“Dengan adanya Wisata Susur Sungai dan Cafe Kalitekung ini, semoga kedepan masyarakat Desa Tambak Cemandi tambah makmur dan sejahtera,” pungkasnya. (Znr).