Kodim 1802/Sorong Gelar Donor Darah Untuk Kemanusiaan

Kota Sorong (15/12) PW: Komando Distrik Militer (Kodim) 1802/Sorong hari ini menggelar kegiatan donor darah dalam rangka Hari Juang Kartika tahun 2020. Kodim 1802/Sorong yang secara struktur dibawah Kodam XVIII/Kasuari juga Korem 181/PVT tersebut menggelar donor darah untuk kemanusian di tengah pandemi Covid-19.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Pandu Sakti Kodim 1802/Sorong tersebut melibatkan berbagai unsur, baik dari kalangan TNI Angkatan Darat maupun dari TNI Angkatan Laut termasuk Korps Marinir serta Polri. Kegiatan tersebut menurut penjelasan Danrem 181/PVT Brigjen TNI Indra Heri, adalah dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika serta HUT Kodam XVIII/Kasuari yang jatuh pada 19 Desember 2020.

Brigjen TNI Indra Heri yang sebelumnya juga turut mendonorkan darahnya mengatakan jika kegiatan bakti sosial donor darah tersebut bertepatan dengan bulan kasih. “Dalam kegiatan ini kita mempunyai target sampai dengan 280 kantong darah dan sampai dengan saat ini sudah terkumpul kurang lebih 80 kantong darah. Baksos ini akan berlangsung hanya dalam 1 hari tapi sampai dengan sore hari”, jelas Danrem.

Danrem 181/PVT ini menambahkan karena di masa pandemi Covid-19 kebutuhan darah cukup tinggi, maka aksi donor darah dipilih untuk dilakukan dalam rangka Hari Juang Kartika dan HUT Kodam XVIII/Kasuari. Dalam kegiatan tersebut, Dandim 1802/Sorong Letkol Inf Budiman mengatakan jika kegiatan ini untuk kemanusiaan. “1 tetes darah sangat berarti bagi kemanusiaan. Jadi kita harus bangga dapat mengikuti kegiatan ini”, ujar Dandim.

Letkol Ckm Daniel Simanjuntak dari RS dr Aryoko Korem 181/Sorong menambahkan jika pelaksanaan kegiatan donor darah yang dilakukan saat ini hampir sama seperti kegiatan yang lalu. “Prosesnya sama, tapi yang berbeda saat ini karena pendonor wajib menerapkan protokol kesehatan dan sebelum mendonorkan darahnya, mereka terlebih dahulu di Rapid Test”, terang Daniel.

Vince Baker yang merupakan Sekretaris Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sorong mengungkapkan jika stok darah di Kota Sorong sangat kurang. Oleh sebab itu pihaknya bersyukur jika ada kegiatan-kegiatan seperti ini. “Karena di masa pandemi Covid-19 saat ini, kebutuhan akan darah cukup tinggi. Apalagi untuk ibu hamil yang akan melahirkan, itu membutuhkan 4 kantong darah. Jadi karena stok darah kurang, maka diminta agar keluarga menyiapkan 4 kantong darah”, terang Vince.

//Jacob Sumampouw

Related posts