Sorong, PW: Dihadapkan dengan situasi dan kondisi geografis Indonesia sebagai negara Maritim, khususnya muara, rawa, sungai dan pesisir, Prajurit Petarung Brigif 3 Marinir melaksanakan Latihan Operasi Pertempuran Muara Perairan dan rawa bertempat di Kampung Pesisir Wonosobo, Distrik Moisegen, Kabupaten Sorong Papua Barat.(06/12/2020)
Pelaksanaan kegiatan patroli sungai dan muara ini merupakan salah satu materi yang dilatihkan dengan tujuan untuk menguji kemampuan dan keterampilan prajurit petarung Brigif 3 Marinir, baik secara individu maupun tim guna mengukur kemampuan dan kesiapan tempur Satuan. Latihan ini dilaksanakan mulai tanggal 01 sampai dengan 06 Desember, selama kegiatan tetap mengutamakan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran covid-19 dengan melaksanakan physical distancing dan menggunakan masker.
Komandan Brigade Infanteri 3 Marinir (Danbrigif 3 Mar) Kolonel Mar Edi Prayitno, S.M. mengatakan, keadaan ini dapat di eksploitasi dan dimanfaatkan secara maksimal untuk mencapai tugas pokok sehingga setiap hambatan, rintangan dan kendala yang menjadi ciri karakter daerah muara, rawa, sungai dan pesisir dapat diformulasikan menjadi suatu peluang dan celah penunjang keberhasilan pelaksanaan operasi.
‘’Maka dengan diselenggarakan latihan ini diharapkan satuan tempur yang berada di wilayah timur khususnya Papua Barat, akan lebih meningkat kemampuan dan profesionalismenya serta mampu menunjang keberhasilan tugas pokok Korps Marinir sebagai pasukan pendarat Amphibi,’’ ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan bahwa kondisi keadaan alam Papua yang masih alami dapat terus mengasah naluri tempur dan menyatu dengan alam serta membentuk prajurit yang terlatih, loyalitas, profesional dan militan sehingga dapat menunjang keberhasilan tugas di daerah operasi atau daerah pertempuran.