Kota Sorong (31/8) PW: Danlantamal XIV Brigjen TNI (Mar) Markos, S.E., KS Koarmada III Laksma TNI Maman Firmansyah dan Danrem 181/PVT Brigjen TNI Yulius Selvanus beserta Forkopimda Kota Sorong kibarkan Bendera Merah Putih dan hijaukan gunung dengan menanam bibit pohon yang bertempat di Gunung Adu Mama Jl. F. Kalasuat, Kel. Klagete, Distrik Malaimsimsa Kota Sorong, Prov. Papua Barat.
Pengibaran Bendera Merah Putih dan penanaman bibit pohon ini dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-75 tahun 2020 dengan tema “Bersama Melestarikan Bumi Indonesia Demi Masa Depan Generasi Bangsa”.
Danrem 181/PVT mengatakan “Kegiatan Pengibaran Bendera Merah Putih secara serentak ini bukan semata- mata hanya sekedar kegiatan seremonial belaka, akan tetapi ini adalah salah satu bentuk penghormatan kita sebagai warga negara kepada para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi meraih kemerdekaan untuk Indonesia, untuk itu kita sebagai generasi penerus Bangsa jangan sampai melupakan jasa- jasa mereka. Sedangkan kegiatan penanaman pohon serentak adalah hal penting yang harus dilaksanakan secara nyata dalam menangani krisis lingkungan. Berkurangnya habitat tumbuh-tumbuhan merupakan salah satu penyebab terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan lain sebagainya, yang disebabkan oleh pesatnya pembangunan dan kebutuhan manusia akan tempat tinggal.”
“Kegiatan ini merupakan suatu upaya yang baik buat kelangsungan hidup dan bisa menjadikan gunung dan hutan hijau kembali sehingga ekosistem di lingkungan bisa terjaga dengan baik. Semua guna menumbuhkan semangat NKRI yang baik dan kemajuan kota Sorong dan bangsa yang bisa di harapkan nantinya, sehingga kegiatan ini ada maafnya dan bisa di nikmati oleh semua warga dan masyarakat Kota Sorong.” ujar Wakil Bupati Kab. Sorong Suka Harjono,.S.Sos., M.Si.
Selain itu Kepala badan Lingkungan hidup kota Sorong Julian Kely Kambu juga menyampaikan “Kami dari orang lingkungan harus memberikan perlindungan lingkungan yang ada di kawasan ini yang harus di jaga buat anak cucu kita nantinya, terkait kajian pemerintah bahwa kita masuk dalam skala rawan bencana,sehingga perlu di hijaukan lagi kawasan ini. Kita akan memberikan yang terbaik dan tinggalkan yang terbaik buat anak cucu kita sehingga generasi penerus bisa menikmati proses pembangunan lebih lanjut lagi.”
