Sorong, PW: Dalam rangka memelihara dan meningkatkan profesionalisme, prajurit Resimen Artileri 3 Marinir (Menart 3 Mar) melaksanakan Latihan Satuan Dasar (LSD) I Triwulan II tahun 2020 dengan menggunakan Meriam Howitzer 105 mm di wilayah Katinim, Distrik Salawati, Kab. Sorong, Papua Barat. Kamis (16/07/2020).
Latihan yang tergabung dalam Batalyon Artileri Medan 3 Marinir (Yonarmed 3 Mar) ini dibawah pimpinan Kapten Mar Rizki Sandhi H selaku Pjs. Kasiopslat Menart 3 Marinir. Adapun materi yang dilaksanakan pada latihan kali ini meliputi, pendaratan jongkok, drill melaksanakan bantuan tembakan, driil melaksanakan GAM ( Gerakan Artileri Medan ) dan steling pokok.
Kegiatan LSD tersebut, prajurit Laba Laba Hitam menggunakan 1 pucuk Meriam Howitzer 105 mm beserta awak sesuai orgas dan tanggung jawab di masing-masing pucuk Meriam.
Komandan Resimen Artileri 3 Marinir (Danmenart 3 Mar) Kolonel Mar Kurniawan B.C.P menuturkan, “Kegiatan latihan LSD ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan profesionalisme, naluri tempur prajurit dan memelihara serta meningkatkan kemampuan baik dalam penyiapan maupun saat pelayanan permintaan bantuan penembakan. Sebagai Satuan Pelaksana (Satlak) di bawah Komando Menart 3 Marinir, prajurit Yonhowitzer 3 Marinir akan selalu siap mendukung tugas operasi tempur serta operasi satuan TNI”, pungkasnya.
Danmenart 3 Marinir menambahkan, Selain untuk melatih keterampilan pengawak senjata Meriam Howitzer 105 mm, ini juga melatih pengoreksian hasil tembakan serta cara mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan Meriam kaliber 105 mm itu. “Terus berlatih dengan penuh semangat dan tanggung jawab serta laksanakan physical distancing dan selalu gunakan masker”, ujarnya.
