SBB PW setelah menyelesaikan upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Makodim 1513/SBB, Dandim 1513/SBB Letkol Inf Rudolf G Paulus beserta beberapa perwira staf menghadiri undangan pernikahan yang diadakan di Desa Kawa, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat, pada tanggal 5 Oktober 2024.
Kehadiran ini menjadi momen istimewa, mengingat pentingnya kehadiran Dandim dan para perwira staf di tengah-tengah warga masyarakat.
Rombongan yang turut serta dalam menghadiri acara pernikahan tersebut antara lain Danramil 1513-01/Piru Kapten Arm Ismail, Danramil 1513-03/Kairatu Kapten Agung Prabowo, serta Danramil 1513-02/Taniwel Kapten Arm Pellu. Selain itu, Letkol Inf Rudolf G Paulus juga didampingi oleh istri beliau, Ibu Pingkan, yang turut menghadiri acara sebagai bentuk dukungan kepada keluarga mempelai.
Acara pernikahan yang diselenggarakan oleh keluarga Bapak Risma Bajo ini berlangsung dengan khidmat dan meriah. Kedua mempelai, yaitu Taufik Hidayat, S.Pd. dan Jahra Bajo D., tampak bahagia menyambut kehadiran para pejabat dari Kodim 1513/SBB.
Kehadiran Dandim dan jajarannya disambut hangat oleh tuan rumah dan seluruh tamu undangan yang hadir.
Bapak Risma Bajo, sebagai orang tua dari mempelai wanita, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas kehadiran Dandim beserta para perwira staf yang menyempatkan waktu untuk hadir meskipun di tengah kesibukan tugas yang padat.
Menurutnya, kehadiran Dandim merupakan suatu kehormatan besar bagi keluarganya, terutama sebagai rakyat biasa yang tidak menyangka akan kedatangan pejabat penting seperti Letkol Inf Rudolf G Paulus. “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Dandim yang telah meluangkan waktu di tengah kesibukan Bapak.
Kehadiran Bapak Dandim beserta rombongan merupakan suatu kebanggaan bagi kami sekeluarga,” ucap Bapak Risma Bajo dengan penuh rasa syukur.
Dalam kesempatan tersebut, Dandim 1513/SBB Letkol Inf Rudolf G Paulus juga memberikan pesan kepada kedua mempelai. Ia menekankan pentingnya menjaga keharmonisan rumah tangga dan selalu membina hubungan yang baik di antara suami istri.
Dandim juga berpesan agar setiap permasalahan yang muncul dalam kehidupan rumah tangga diselesaikan dengan kepala dingin dan tidak terbawa emosi.
“Jika ada masalah, selesaikanlah dengan baik dan jangan sampai terpancing emosi. Hindari pula curhat di media sosial karena itu tidak baik dan justru bisa memperburuk keadaan,” ujar Letkol Inf Rudolf G Paulus.
Lebih lanjut, dalam acara tersebut, Dandim juga mengingatkan untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama acara berlangsung nantinya.
Ia menekankan pentingnya menghindari konsumsi minuman keras, yang seringkali menjadi pemicu terjadinya perkelahian atau gangguan ketertiban di tengah-tengah masyarakat.
“Saya harap kita semua bisa menjaga ketertiban selama acara ini. Hindari minuman keras, karena itu hanya akan menimbulkan masalah. Mari kita ciptakan suasana yang aman dan nyaman,” kata Letkol Inf Rudolf G Paulus di hadapan para tamu undangan.
Selain itu, Dandim juga menyinggung tentang pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan segera berlangsung.
Ia berpesan agar masyarakat tetap menjaga persaudaraan dan tidak terpecah belah meskipun mendukung calon yang berbeda.
“Sebentar lagi kita akan menghadapi Pilkada. Saya berharap kita semua bisa menjalani proses ini dengan damai dan humanis. Jangan sampai ada konflik antarpendukung.
Mari kita semua menjaga kerukunan dan keamanan demi kebaikan kita bersama,” tambahnya.
Kehadiran Dandim beserta rombongannya membawa kesan tersendiri bagi para mempelai dan keluarga besar mereka.
Suasana kekeluargaan yang tercipta di acara ini semakin mempererat hubungan antara aparat TNI dengan masyarakat setempat, menunjukkan bahwa TNI tidak hanya bertugas menjaga keamanan negara, tetapi juga hadir di tengah masyarakat dalam berbagai kegiatan sosial.
Dengan kehadiran pejabat TNI di acara pernikahan ini, diharapkan semakin terjalin kedekatan dan sinergi yang baik antara TNI dan masyarakat, khususnya di wilayah Seram Bagian Barat.
Sebuah kehormatan bagi keluarga mempelai dan sebuah wujud kepedulian dari TNI kepada masyarakat yang selalu diutamakan.@dy
