Wabup Ciamis Bersepeda Keliling Pantau Penerapan PPKM Darurat

Ciamis-PW: Ada yang unik dalam pemantauan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Ciamis, Selasa malam (6/7/2021).

Menggunakan sepeda, Wakil Bupati Ciamis, Yana D Putra didampingi Kapolres Ciamis, AKBP Wahyu Broto Narsono Adhi, Sekda Ciamis Tatang, Kasatpol PP Ciamis Titin, Kepala BPBD Ciamis Dadang dan Danramil 1301/Ciamis Mayor Arh M Kodir mengelilingi jalanan kota untuk pastikan PPKM Darurat dilaksanakan dengan baik.

Pelaksanaan monitoring tersebut dimulai dari Pendopo Ciamis lalu ke Jl RE. Martadinata – Jl Yos Sudarso – Jl Stasiun – Jl Perintis Kemerdekaan- Yogya Dept Store – Alun-Alun Ciamis – Gedung DPRD/SMPN 4 dan kembali ke Pendopo Ciamis.

Pada kegiatan tersebut Wabup Yana bersama dengan yang lainnya melaksanakan woro-woro (himbauan) kepada warga masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan 5M. Selain itu ia juga memberikan himbauan kepada pedagang kaki lima maupun rumah makan untuk melakukan jam berjualan sampai pukul 20.00 wib dan sebisa mungkin hanya melayani pengantaran.

Wabup Ciamis, Yana mengatakan, dalam pemantauan sepanjang jalan banyak toko yang tutup dan warung makan pun kebanyakan hanya melayani pengantaran (delivery/take away).

Sedangkan di beberapa pusat perbelanjaan telah ditempelkan himbauan pelaksanaan PPKM Darurat sehingga sosialisasi bisa lebih masif.

Ia menerangkan, pada awal pelaksanaan PPKM Darurat, masih terlihat beberapa toko yang masih buka melebih batas jam malam 20.00 WIB. Menurutnya hal tersebut dikarenakan masih ada warga yang belum mengetahui ketentuan PPKM Darurat secara rinci yang telah dilaksanakan dari tanggal 3-20 Juli 2021.

“Secara inten kita memberikan himbauan ke masyarakat secara langsung. Baik melalui woro-woro kendaraan mobil. Atau dengan sosialisasi langsung kepada masyarakat, ” terangnya.

Yana pun meminta dukungan masyarakat agar mensukseskan pelaksanaan PPKM Darurat yang saat ini sedang dilaksanakan.

“Kami minta dukungan dan kerjasamanya untuk mendukung pelaksanaan PPKM Darurat. Ini semata merupakan ikhtiar kita untuk memutus mata rantai COVID-19 di Kabupaten Ciamis, “ujarnya.

Jurnalis:
F4I(rls)

Related posts