Piru – PW: Hadirnya Bupati Seram Bagian Barat (SBB) guna untuk memberikan bantuan pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berupa Kompor Hock sebanyak 2 unit, sehingga membuat kecewa masyarakat Dusun Wael, Desa Piru, Kecamatan Seram Barat. Pada Selasa (16/02). Dan hal ini disampaikan lansung oleh Sarmin salah satu masyarakat Dusun Wael Kepada awak media, Rabu, (23/02).
Menurut Sarmin, Kehadiran Bupati telah terkesan telah mengecewakan masyarakat dan membohongi masyarakat yang mana sebelum kedatanganya telah ada pengumuman yang disampaikan oleh Kepala Dusun Wael bahwa kunjungan Bupati untuk melakukan Kunjungan Kerja (Kunker), dan alhasil yang terjadi, Bupati hanya memberikan bantuan UMKM terkhusus untuk satu orang warga Dusun Wael.
Padahal awalnya masyarakat merasa senang karena Bupati ingin melakukan Kunker ke Dusun Wael, agar dalam tatap muka dengan Bupati masyarakat akan diberi kesempatan untuk berdialog, berupa memberikan usulan dan memajukan dusun untuk kesejahteraan masyarakat, tetapi ruang tidak terbuka untuk masyarakat untuk menyampaikan aspirasi mereka.
Lanjut Kata Sarmin, Lebih ironis lagi masyarakat dibuat menunggu sampai 6 (enam) jam lamanya, dan pengumuman yang disampaikan bahwa akan ada pertemuan Pukul 10: 00 Wit, tetapi Bupati tiba pada Pukul 16: 00 Wit. Sehingga masyarakat menjadi resah bahkan mereka rela tinggalkan pekerjaan mereka demi menunggu Bupati.
Selain itu Sarmin juga menambahkan, kehadiran Bupati hanya buat polemik di tengah -tengah masyarakat yang mana mengundang seluruh masyarakat untuk hadir dan bantuan yang diberikan hanya untuk diperuntukan untuk satu orang saja, terus yang lainya mendapatkan apa? Tanya Dia.
” Yang kami ketahui Bupati hadir untuk kunjungan kerja, toh kenapa hanya pemberian batuan UMKM dan untuk satu orang saja, terus yang hadir banyak untuk apa? Tanya Sarmin heran.
Kemudian awak media melakukan konfirmasi dengan Kepala Dusun Wael, La Sarudin guna menanyakan terkait 2 unit bantuan Bupati kepada masyarakat.
Menurut Kadus, penyerahan bantuan UMKM oleh bupati SBB sebanyak 2 unit diantaranya 1 Kompor Hoks dan 1 Oven Kue, dan untuk satu orang pelaku usaha di Dusun Wael.
Dan untuk bantuan selanjutnya selaku Kepala Dusun dirinya tidak mengetahui karena tidak ada pemberitahuan dari Dinas Koperasi SBB maupun berikan berita acara untuk nama – nama warga yang menerima bantuan selanjutnya.
” Untuk bantuan selanjutnya Saya tidak tahu apa itu ada lanjutkan atau tidak, yang Saya ketahui cuman 2 unit bantuan yang diberikan ” Ujar Kadus.
Sehingga dari tindakan Bupati ini, masyarakat Dusun Wael menjadi kecewa yang terkesan menyia – nyiakan kehadiran mereka. @/D kaisupy.
