Prajurit Petarung Kasuari Perkasa Perkuat Perbatasan RI-Palau

Sorong, PW: Pulau Fani adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di Samudra Pasifik dan berbatasan dengan negara Palau. Pulau Fani yang terletak pada koordinat 1° 4′28″ LU, 131° 16′49″ BT ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat serta masuk dalam wilayah keamanan Lantamal XIV, selain itu Pulau Fani dan pulau-pulau kecil disekitarnya sering kali digunakan untuk tempat persinggahan kapal penangkap ikan baik kapal ikan lokal maupun kapal ikan asing.
Lantamal XIV Sorong secara rutin mengirimkan prajurit-prajurit pilihan untuk mengamankan Pulau Terluar Pulau Fani dimana di dalamnya terdapat personel gabungan Satker Lantamal XIV termasuk Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XIV Sorong dibawah pimpinan Komandan Yonmarhanlan (Danyonmarhanlan) XIV Sorong Mayor Marinir Bejo Santoso, S.E., M.Tr Opsla yang merupakan Satuan Pelaksana (Satlak) Pasmar 3 di bawah kendali operasi Lantamal XIV Sorong.
Dalam rangka pengantar pelaksanaan penugasan dilaksanakan Upacara Pelepasan Satgas Pengamanan Pulau Terluar Pulau Fani yang dipimpin langsung oleh Komandan Lantamal (Danlantamal) XIV Brigjen TNI (Mar) Markos, S.E., di Lapangan Apel Mako Lantamal XIV Jl. Arfak No. 1 Kel. Kampung Baru Kota Sorong, yang dihadiri Wadan Lantamal XIV, Para Asisten Danlantamal XIV, Kasatker dan Kadis Lantamal XIV. Kamis (03/09/2020)
Danyonmarhanlan XIV Sorong yang turut hadir dalam upacara Pelepasan Satgas Pengamanan Pulau Terluar Pulau Fani tersebut menyampaikan turut bangga dengan prajurit-prajurit Yonmarhanlan XIV Sorong dengan keterlibatan para prajurit Yonmarhanlan XIV sebagai garda terdepan pertahanan negara di Pulau Terluar Pulau Fani, selain untuk menambah ilmu dan pengalaman sebagai seorang prajurit pada hakekatnya penugasan merupakan suatu kepercayaan negara kepada kita, untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab.

Related posts