Sebuku-PW:Anggota Pos Sei Agison Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Yonif 623/BWU yang bertugas di perbatasan RI-MLY mengajar dengan cara door to door berada di sekitar pos tempat tugasnya di Desa Tinampak II Kec. Tulin Onsoi, Kab. Nunukan, Prov. Kaltara, Kamis (30/7/2020).
Komandan Pos Sei Agison Letda Inf Gema, mengatakan bahwa prajurit Satgas Pamtas Yonif 623/BWU telah jauh-jauh hari dibekali keterampilan agar dapat mengajar sehingga ketrampilan tersebut kini diterapkan dengan mengajar anak anak khususnya yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Namun ditengah wabah Covid-19 tidak memungkinkan untuk mengajar di Sekolah karena libur panjang akibat dampak virus corona sekarang ini dengan kebijakan pemerintah untuk sementara tidak untuk melakukan kegiatan sifatnya berkumpul orang banyak.
Dengan kecanggihan zaman sekarang belajar ditengah wabah Covid-19 bisa dilakukan dengan menggunakan Hp Android dalam proses belajar mengajar.
Tetapi tidak semua daerah proses belajar secara online dapat menggunakan Hp Android seperti halnya di daerah perbatasan susah akan jaringan internet, jangankan untuk Hp listrik pun susah disini.
Maka dari itu Satgas Pamtas Yonif 623/BWU Pos Sei Agison berinisiatif walaupun di tengah wabah Covid-19 melakukan tenaga pendidik melalui cara door to door di rumah warga untuk melakukan proses belajar mengajar.
Letda Inf Gema selaku Danpos Sei Agison memerintahkan 2 anggota Pos Sei Agison Sertu Agus Rachman dan Sertu Aldry Angkota untuk melakukan tenaga pendidik terhadap anak-anak di Desa Tinampak II, Kec. Tulin Onsoi.
“Pelajaran yang diberikan anggota TNI lebih banyak tentang baca, tulis dan berhitung,”terang Danpos Letda Inf Gema seraya menambahkan prajurit yang mengajar itu sebelumnya sudah dilatih dinas pengajaran.
“Antusias 5 orang anak yang di ajar terlihat dengan serius memperhatikan apa yang diajarkan oleh satgas pamtas berikan serta senyuman bahagia anak-anak perbatasan akan kehadiran anggota satgas pamtas,” ungkap Gema.
Yuliana Salah satu orang tua anak yang mengikuti belajar menyambut positif dan mengucapkan terima kasih kepada anggota Satgas Pamtas Yonif 623/BWU yang dengan suka rela mengajar.
“Kami sangat berterima kasih apalagi tenaga pengajar terbatas sehingga dengan adanya bantuan anggota TNI maka pelajar dapat belajar dengan bimbingan guru yang juga anggota TNI,” tambah Yuliana.(Mk-95).