Isi Liburan Idul Fitri dan Jalin Kebersamaan Sisun Mentor, Taruna AAL Ikuti Lomba Mancing

Surabaya, PW: Dalam upaya mengisi liburan Idul Fitri 1442 H guna memupus kejenuhan Taruna karena tidak bisa cuti dan mudik Lebaran serta guna menjalin kebersamaan Sisun Mentor, Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) mengikuti Lomba Mancing di Circuit Sukarmed Marines Driving Skill Area, Karangpilang, Surabaya, Sabtu (15/5).

Gubernur AAL Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han) membuka perlombaan memancing yang diikuti Taruna AAL, Tingkat l, ll, lll dan lV yang terbagi menjadi 20 kelompok Sisun Mentor tersebut, dengan merelease ikan Doorprize seberat 7 kg untuk dapat diperebutkan.

Tampak hadir Wagub Laksma TNI Rudhi Aviantara IH, S.E., M.Si, M.Tr (Han), Komandan Pasmar 2 Surabaya, Brigjen TNI (Mar) Ipung Purwadi, M.M., Seklem AAL, Laksma TNI Yoos Suryono Hadi, M. Tr (Han)., M. Tr. Opsla, para Direktur AAL, Danmen AAL dan para Kedep Prodi AAL lainnya.

Hadir juga Ketua Cabang BS Jalasenastri AAL yang juga Ibu Asuh Taruna AAL, Ny. Ayu Nur Alamsyah, Wakil Ketua dan Pengurus Inti CBS Jalasenastri AAL lainnya.

Menurut Gubernur AAL, Lomba Mancing ini merupakan salah satu kegiatan yang digelar AAL, dalam upaya mengisi liburan Lebaran bagi Taruna AAL, ditengah masa Pandemi Covid-19 yang sementara tidak mendapat izin cuti dan mudik di Lebaran tahun ini.

Hal ini lanjutnya, sekaligus untuk memperkokoh kebersamaan diantara keluarga Sisun Mentor, sebagai bagian dari keluarga besar Taruna AAL dengan pelaksanaan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

“Banyak ikan yang ada di kolam milik Menbanpur ini, namun kriteria yang harus didapat hanya jenis Patin dan Tombro saja, terutama Ikan seberat 7 kg ini,” terang Gubernur AAL ini.

Hampir semua kelompok Sisun Mentor Taruna, berhasil menarik ikan ke darat, namun ikan yang terangkat yang tidak sesuai kriteria selain Patin dan Tombro, harus di kembalikan ke kolam.

Dalam kesempatan tersebut, disiapkan juga tempat bakaran ikan. Peserta Lomba Pancing yang berhasil mengangkat ikan, yang sesuai kriteria bisa langsung membakarnya hasil tangkapannya.

Begitu juga para Pejabat Utama AAL beserta Ibu Jalasenastri yang terlihat menikmati dengan mengambil bagian dan berhasil mengangkat ikan, juga turut bersama Taruna membakar ikan hasil tangkapannya.
.
Lomba yang berlangsung selama dua jam ini, berakhir dengan iringan doa dan selanjutnya para Taruna menikmati ikan bakar hasil tangkapannya tersebut di pinggir kolam, sesuai kelompok tendanya masing masing.

Related posts